Berkolaborasi dalam suatu kawasan agrowisata homogen memang tidak mudah. Perlu strategi branding dan diferensiasi khusus agar lokasi bisnis kita dikenal dan tetap menjadi tujuan kunjungan.

Hal ini dialami Agro Blimbing Asri (ABA), salah satu agrowisata di kawasan agrowisata blimbing Moyoketen, Boyolangu, Tulungagung. Semua tetangga punya komoditas produk yang sama. Yang dijual sama: blimbing segar, jus blimbing, snack dan minuman. Apalagi mengingat tingkat kunjungan yang cukup tinggi, sekitar 3.000 orang per minggu dengan puncak kunjungan di akhir pekan sekitar 2.000 orang, ABA merasa perlu merawat pelanggan yang sudah rutin datang ke agrowisatanya. Potensi besar yang sangat sayang untuk dilewatkan.

Untuk memberi diferensiasi bagi pengunjungnya, yang pertama dilakukan ABA adalah menata tampilan depan lokasi wisatanya dengan unik, berbeda dengan tetangganya. Hal ini tentunya untuk memudahkan pengunjung mengenali lokasi ABA. Strategi berikutnya yang dilakukan ABA adalah menyediakan sarana selfie spot yang beragam, seperti becak dan hammock. Pengunjung yang berselfie ria otomatis akan membantu branding ABA.

Rencana berikut yang akan dieksekusi ABA adalah menyediakan wahana kuliner khas Tulungagung yang bakal membuat pengunjung lebih betah berada di lokasi wisatanya.

Agro Blimbing Asri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Social media & sharing icons powered by UltimatelySocial
Instagram